Melalui jalan tanah ke arah timur terdapat simpang empat. Simpang empat ini ke arah utara menuju Sipatahunan dan ke arah selatan menuju Situs Sanghyang Bedil dan Panyabungan Hayam.
Sipatahunan adalah salah satu bagian tepian Citanduy yang landai. Di sini tidak terdapat objek arkeologi.
Situs Sanghyang Bedil berupa bangunan susunan batu berbentuk segi empat. Pada sisi selatan terdapat celah tembok sebagai jalan masuk. Di tengah lahan terdapat 2 batu panjang dalam keadaan patah. Sebuah batu dalam posisi tegak dan yang satunya lagi roboh. Batu yang roboh ini disebut Sanghyang Bedil karena bentuknya mirip senapan (bedil).
Di sebelah selatan Situs Sanghyang Bedil terdapat lahan yang disebut Panyabungan Hayam. Halaman ini berbentuk melingkar yang di tengahnya terdapat pohon bungur. Pada sisi utara terdapat tatanan batu.
11.25.2008
Sipatahunan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar